Thursday, February 28, 2008

Nge-Geng Asyik


Punya TTM tentunya lebih seru dari pada hanya sohiban sama satu orang aja. Menurut ilmu psikologi, temenan berkelompok itu normal dan sehat kok. Tentunya kita juga berasa lebih nyaman punya beberapa teman yang ada kesamaannya.

Selain itu, jika temenan sekelompok kita juga mengasah ketrampilan bersosialisasi, mengasah kepekaan saat berhubungan dengan orang lain, saling mendukung, curhat, dan bersenang-senang tentunya.

Tapi hati-hati, seringkali karena alasan kompakan, hubungan dalam kelompok menjadi sangat mengikat. Sampe-sampe kita jadi bebas berpendapat, atau menjadi diri sendiri.
Kompak boleh asal…

Kondisi pertemanan yang sangat mengikat ini disebut “klik”. Biasanya setiap anggota kelompok bertindak dengan sebuah aturan yang lebih mengikat. Misalnya, punya gaya dandan yang seragam, memiliki sikap yang sama pada teman yang disukai. Tipe nge-geng kayak gini umumnya berusaha menampilkan diri biar keliatan lebih asyik, lebih penting dibandingkan yang lain.

Nah, nge-geng jenis ini cenderung “menyerang” orang lain yang berbeda atau berada di luar geng mereka. Gak jarang terjadi kekerasan, dalam pengertian sirik-sirikan, atau sampai permusuhan. Lha... dimana senangnya tuh kalo akhirnya memancing permusuhan?

Ngindarin yang gak asyik


Biar gak kelibet sama cara nge-geng model gini, ada caranya. Pelajari daftar di bawah ini, dan psatiin jadi survival guide-mu saat bergaul.

Mengenal diri sendiri.


Kalau berada di tengah ‘klik’ hal yang penting dilakukan adalah mengenali potensi diri, dan kemudian mengevaluasi apa yang sudah terjadi antara kamu dan teman se-geng? Apakah kalian sudah adil untuk saling berbagi dan memberi? Apakah kamu nyaman mengikuti peraturan geng ini? Jika tidak, sebaiknya buat keputusan dan katakan bahwa kamu gak suka dengan cara berteman gengmu itu. Selanjutnya, cari aktivitas atau kelompok yang membuat kamu nyaman dan menjadi diri sendiri.

Berteman dengan semua orang.

Bentangkan jaring pertemananmu dengan semua teman. Hanya dengan cara ini, kamu menjadi lebih mengenal diri sendiri, dan kemudian bisa memiliki cukup banyak koleksi teman, sehingga gak merasa lagi perlu nge-geng.

Berani berpendapat.

Gak perlu ragu menyampaikan pendapatmu sendiri, tetapi sebaiknya berusaha peka terhadap lingkungan. Jadi jika menurutmu ada teman yang bertindak tidak tepat pada teman lain, katakan saja. Sebaliknya jika temanmu memiliki pendapat yang berbeda, kamu pun gak perlu memaksanya.

So, be friendly and have fun!


0 komentar: